
MARET • Ada perkembangan apa?
- 02 April 2025 (5 min)
In brief
Ulasan pasar

-5.8%
0.8%
-3.5%
-0.9%
-0.1%
2.0%
-8.2%
3.0%
3.8%
Sumber: Bloomberg 31.03.2025, kinerja dalam mata uang lokal
Top stories

Trump bump or Trump dump
Sentimen pasar semakin menjauh dari euforia pada saat Donald Trump terpilih. Ketidakpastian terus melanda terkait tarif, termasuk tarif sekunder yang diusulkan menjelang pengumuman tarif timbal balik pada semua mitra dagang pada 'Hari Pembebasan' di bulan April. Presiden menyebutkan "periode transisi," dan ditafsirkan sebagai tanda resesi AS yang akan datang, membuat pasar ketakutan. Posisi yang padat, seperti posisi long pada saham AS atau dolar AS ditutup dengan cepat. Sementara itu, posisi yang bertaruh pada penurunan saham Eropa dan Tiongkok juga segera dibongkar. Para investor mengharapkan adanya 'Trump put' atau stimulus yang dapat mendorong pasar, meskipun belum terdapat tanda-tanda tersebut.

Keistimewaan Amerika Serikat ditantang
Saham Tiongkok mencapai level tertinggi dalam setahun setelah Tiongkok mengumumkan target pertumbuhan baru dan rencana untuk "aktif mendorong" konsumsi. Di tempat lain, Jerman menyetujui rencana pengeluaran sebesar €1 triliun ($1,08 triliun), yang mencabut batas utang pemerintah dan meningkatkan kemungkinan pengeluaran "tanpa batas" untuk pertahanan. Imbal hasil obligasi 10 tahun Jerman melonjak menjelang stimulus ini, mencatat pergerakan satu hari terbesar sejak reunifikasi Jerman. Sementara itu, di AS, Jay Powell dari Federal Reserve mencatat adanya ketidakpastian yang meningkat dan penurunan tajam dalam sentimen pasar. Menteri Keuangan Scott Bessent menyerukan periode "detoksifikasi" setelah kepercayaan konsumen mengalami penurunan terbesar sejak pandemi.

BYD memimpin teknologi pengisian daya
Harga saham BYD mencapai rekor tertinggi setelah raksasa kendaraan listrik (EV) asal Tiongkok tersebut mengklaim bahwa teknologi pengisian daya terbarunya dapat mengisi penuh dalam lima menit, menjadikan pengisian EV setara dengan pengisian di stasiun bensin. Sementara itu, saham Tesla jatuh lebih dari 50% dari puncaknya di bulan Desember, dipicu oleh sentimen negatif terhadap pendirinya, Elon Musk. Hedge fund diperkirakan telah menghasilkan $16 miliar dengan bertaruh melawan saham tersebut dalam tiga bulan terakhir. Penurunan tajam ini memicu pemandangan yang tidak biasa di halaman Gedung Putih, di mana mobil Tesla dipamerkan sementara presiden berjanji untuk membeli satu untuk dirinya sendiri.

Transisi energi kurang diminati
Saham energi bersih telah jatuh ke level lima tahun lalu di tengah ketidakpastian yang semakin besar mengenai dukungan politik atas transisi bahan bakar fosil. Di AS, Donald Trump telah membekukan pendanaan untuk proyek-proyek energi bersih, menarik AS keluar dari Perjanjian Iklim Paris, dan mendorong produsen minyak dan gas untuk “drill, baby, drill”. Sementara itu, Uni Eropa telah memperlemah persyaratan pelaporan dalam Corporate Sustainability Reporting Directive. Meskipun demikian, keputusan Jerman untuk melonggarkan batas utangnya, yang hanya tercapai berkat dukungan dari Partai energi bersih, seharusnya menghasilkan investasi yang sangat dibutuhkan untuk memperluas infrastruktur energi netral iklim negara tersebut.
Dalam radar

Pendekatan Donald Trump yang tidak konsisten terhadap tarif memungkinkan timbulnya ketidakpastian berkelanjutan. Oleh sebab itu, negosiasi antara AS dan mitra dagangnya akan dipantau dengan seksama. setelah pengumuman tarif timbal balik pada "Hari Pembebasan" pada 2 April.
Kekhawatiran akan melemahnya momentum ekonomi AS diperkirakan akan meningkat di tengah tarif yang lebih tinggi dan pemangkasan pekerjaan federal. Menurut salah satu bank investasi besar AS, kemungkinan terjadinya resesi di AS telah meningkat menjadi 40%, naik dari 30% pada awal tahun.
Harapan untuk mengakhiri konflik yang telah berlangsung selama tiga tahun antara Rusia dan Ukraina semakin meningkat setelah AS mengumumkan gencatan senjata maritim usai perundingan perdamaian di Arab Saudi. Namun, Kremlin mengklaim bahwa hal ini hanya akan terjadi setelah sanksi terhadap sejumlah bank Rusia dicabut.
